Monday 23 October 2017

Zine 'Kebun Tebu' #1

Satu lagi zine menarik yang bisa menambah koleksi bacaan kalian!


Sekilas tentang Kebun Tebu; merupakan sebuah zine feminis kolektif yang dieditori oleh salah seorang rekanku, Dessyrachms -seorang seniman muda asal Madiun yang telah menyelesaikan program pendidikan master keseniannya di kampus ISI Yogyakarta. Sebagaimana diungkapkan sang editor, "Saya dengan pertaruhan gelar saya, siap menyunting tulisan anda dalam layout dari ilustrasi yang terkumpul tanpa merapikan ejaan yang dibebaskan," zine ini berisi tulisan-tulisan dan ilustrasi  yang bebas dan alternatif dari setidaknya 13 orang kontributor yang kesemuanya adalah perempuan, jadi tentu saja kita bakal disuguhkan bahasan tentang perempuan dari sudut pandang perempuan itu sendiri, itu poinnya.

Kebun Tebu menghadirkan kajian-kajian tentang perempuan yang cenderung ditampilkan dengan kontradiksi-kontradiksi tertentu. Sebagaimana editor mengantar kontennya dengan kutipan, "Yang manis tapi belum dikemas putih gula. Yang Manis tanpa diaduk. Yang manis dan kokoh enggan dilarutkan, meski nantinya akan", zine ini berusaha menyuarakan kegelisahan perempuan (setidaknya dari sudut pandang para kontributornya) dengan lantang, namun tanpa meninggalkan kesan-kesan ‘kewanitaan’-nya. Ya, kita tahulah jika adat tak pernah menganggap ideologi perempuan adalah hal yang wajar diutarakan, apalagi dengan menggebu-gebu... Oh patriarki...

Bagi kalian yang menginginkan rilisan fisik dari zine ini, dapat langsung disapa editornya via instagram @dessyrachms, atau bisa langsung mengakses versi digitalnya pada link sebagai berikut:


Akhir kata, tetap berpikir dan melawan! Salam...

No comments:

Post a Comment

mari kita mulai diskusi kita dari sini