Kali ini saya sedang nggak ingin nggambar, saya cuma mau bercerita...
Saya selalu terobsesi pada romantisme pasangan yang gimana ya nyebutnya,,, kalau saya sih nyebutnya dengan "romantisme pelarian", kesannya gimana ya, gampangnya indie banget gitu.
Dengerin musik yang sama-sama disukai keduanya, yang mungkin orang lain nggak suka.
Nyanyi-nyanyi lagu mereka sendiri, teriak-teriak, seakan mereka adalah duo paling membahana di dunia...
 |
| Screenshot from a Japanese movie called "NANA" |
Punya hobi yang mempersatukan, kaya nggambar bareng, nulis bareng, bikin zine bareng, baca bareng, atau apa ya...
 |
| Google image stock |
 |
| Google image stock |
 |
| Google image stock |
Punya mimpi-mimpi yang mungkin bakal terdengar aneh di kuping orang lain semacam punya perkebunan apel milik berdua, membuka lahan kebun bunga matahari, memiliki sebuah perpustakaan klasik, atau bahkan beternak merak putih yang cantik...
 |
| Google image stock |
 |
| Google image stock |
 |
| Google image stock |
Berpenampilan lain dari orang lain, yang mungkin terlihat aneh bagi orang lain. Siapa peduli pendapat orang kalau mereka bisa berdiri berdua?
 |
| Google image stock |
 |
| Google image stock |
 |
| Google image stock |
Berkeliling dengan motor atau mobil oldschool, menyanyikan lagu-lagu favorit di sepanjang perjalanan mereka yang entah akan menuju ke mana.
 |
| Google image stock |
 |
| Google image stock |
Dan yang paling greget, yang ngasih hadiah buat pasangannya berupa handicraft, yang dibuat sendiri dengan cinta, tsaaaaaahhh~ DIY banget kan :DD
 |
| Kalau ini gambar yang saya buat untuk ulang taunnya Dinda kemarin, ah~ saya merasa keren karena masih memegang etos kerja DIY |
Kenapa saya sebut itu sebagai "Romantisme Pelarian"?
Karena di mata saya, pasangan semacam itu tuh kaya melarikan diri dari dunia yang membosankan ini menuju dunia mereka sendiri, melarikan diri bukan karena kalah tapi karena lelah telah berdiri berdua sembari mengacungkan jari tengah menantang dunia...
Mengemas romantisme dengan kemasan yang berbeda, nggak melulu mengumbar kata-kata mesra, tapi menunjukkan pada dunia, 'ini lho, aku sama dia'...
No comments:
Post a Comment
mari kita mulai diskusi kita dari sini